DANDAN Ala Akhwat FSKI UNAND

Hari Minggu lalu, tepatnya tanggal 18 Maret 2012, Departemen Istimewa Annisa (DIA) FSKI mengadakan acara dengan nama prokernya yang terbilang feminin, DANDAN. penasaran gak sih bagaimana bentuk kegiatannya? Mungkin yang terbayang di benak ikhwahfillah adalah kegiatan dimana akhwat–akhwat berkumpul untuk belajar dandan yang syar’I atau yang berubungan dengan itu. Namun, dengan sangat menyesal ana harus mengakui bahwa tebakan ikhwahfillah salah belaka. :D

Nah, daripada bertele-tele, kita langsung saja, jadi DANDAn itu adalah singkatan dari DAurah iNi Dari keputriAN. Acara ini dibuka dengan terbitnya sang mentari pagi yang penuh syukur kepada Sang Khalik. Tepat pukul 07.00 pagi WIB, para mujahidah FSKI mulai berdatangan dan berkumpul di dekat masjid FK UNAND tercinta, Masjid Dawa’ul Ilmy.

Sebelum berangkat ke lokasi, panitia menyiapkan segala perlengkapan dan dibuka dengan arahan dari

Kaput FSKI, Ukh. Fitria Ramanda tentang tujuan dan gambaran dauroh tersebut. Kemudian pukul 08.30 WIB, para peserta beserta panitia yang berjumlah 30-an orang pun berangkat dengan menggunakan bus ke lokasi, yaitu Ar-Risalah Boarding School yang berada di Lubuk MInturun. Setelah kira-kira 40 menit perjalanan,bus pun sampai di lokasi. Sebelum menuju ke lokasi sesungguhnya, peserta ber’dugem’ ria (Dhuha Gembira ^^) dahulu di mushola di Ar-Risalah. Tepat pukul 10.00 peserta lalu berangkat menuju lokasi outbond.

Lokasi outbond berada dekat sawah ladang di daerah perbukitan dan cukup terjal dan menantang apalagi bagi pengendara sepeda motor. Bahkan ada yang jatuh dari motor karena tanahnya yang tidak datar, mendaki, dan menurun dengan curam. Sebelum kegiatan dimulai, peserta dikondisikan dahulu. Acara dibuka oleh Bendum FSKI, Ukh. Laura Kosasi. Lalu ada senam 10 menit yang dipandu oleh Ukh. Yuni sebagai panitia (juga merupakan staf P&K DEW 1).

Pada games pertama, setiap akhwat mendapat sepucuk kertas dan dia akan berperan sesuai yang tertulis dengan kertas yang didapatkan. Misalnya, ada yang mendapat peran kucing, maka ia harus mengeluarkan suara kucing dengan mata ditutup, lalu mencari teman-temannya yang bersuara kucing juga. Pokoknya seru banget! ^^

Games yang kedua bernama Pesan Kata, jadi setiap kelompok tadi diberi jarak, lalu tiap orang di kelompok tersebut diberi satu kata secara acak dan dalam waktu singkat mereka diminta berlari dari kelompok untuk mengirim pesan kata yang didapatkannya kepada temannya, mulai dari baris depan ke belakangnya. anggota kelompok yang berada paling belakang akan menyusun semua kata yang ia dapat lalu dengan segera berlari ke panitia memberi tahu kalimat yang telah ia susun. Di sini dituntut kecepatan berpikir, ketepatan, dan kecepatan berlari tentunya. Voli air adalah games terakhir sebelum tiba waktu shalat Zhuhur.

Setelah shalat zhuhur, makan siang serta bersilaturahim dengan siswi-siswi Ar-Risalah, peserta berjalan sedikit ke arena Flying Fox.

Disana mereka dibagi menjadi 2 kelompok. Ada 2 macam permainan yang dimainkan kelompok secara bergantian, yaitu Flying Fox dan permainan memanjat jala (’afwan, lupa namanya.. :D) dengan pengaman yang InsyaAllah aman. Dan permainan ini memakan waktu hingga sore. Acara berakhir kira-kira pukul 05.00 sore. Sebelum pulang, acara ditutup dengan tukar-menukar kado. Benar-benar pengalaman yang melelahkan namun menyenangkan dan sarat makna. (Sari-Eza/FSKI FK UNAND)